Pengertian Media Pembelajaran serta Kontribusinya dalam Pembelajaran
A.
Pengertian Media Pembelajaran serta Kontribusinya dalam Pembelajaran
Kata
media merupakan kata yang berasal dari bahasa latin, merupakan bentuk jamak
dari medium yang secara harfiah
berarti perantara atau pengantar. Media adalah perantara datau pengantar pesan
untuk disampaikan kepada penerima pesan.[1]
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang
secara harfiah berarti ‘tengah’,’perantara’ atau ‘pengantar’ dalam bahasa arab,
media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima
pesan. Secara lebih khusus pengertian media dalam proses belajar mengajar
cenderung diartikan sebagai alat grafis, photografis, atau elektronis
untuk menangkap, memproses, dan menyusun
kembaliin formasi visual atau verbal.[2]
Menurut Brigg media adalah alat fisik yang dapat
menyajikan pesan yang merangsang yang sesuai untuk belajar, misalnya: media
cetak, media elektronik (film, video)[3].
Menurut Heinich, (1993) media merupakan alat saluran
komunikasi.
National Education Asociation (NEA) memberikan
batasan bahwa media merupakan sarana komunikasi dalam bentuk cetak maupun audio
visual termasuk teknologi perangkat kerasnya.[4]
Heinich dan kawan-kawan (1982) mengemukakkan istilah
medium sebagai perantara yang mengantar informasi antara sumber dan penerima.
Jadi, televisi, film, foto, radio, rekaman audio, gambar yang diproyeksikan, bahan-bahan cetakan, dan
sejenisnya adalah media komunikasi. Apabila media itu membawa pesan-pesan atau
informasi yang bertujuan instruksional atau mengandung maksud-maksud pengajaran maka media itu
disebur nedia pengajaran.[5]
sedangkan pembelajaran adalah perpaduan dari dua aktivitas, yaitu aktivitas
mengajar dan aktivitas belajar. Aktivitas mengajar menyangkut peranan seorang
guru dalam konteks mengupayakan terciptanya jalinan komunikasi harmonis antara
pengajar itu sendiri dengan si belajar.[6]
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa media
adalah alat yang digunakan untuk mempermudah menyampaikan pesan, sehingga pesan
yang disampaikan dapat dimengerti penerima pesan.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan, media
pembelajaran adalah sebagai wadah dalam menyampaikan pesan, alat bantu untuk
menyampaikan pesan agar mudah dipahami.
Secara umum kegunaan media
pendidikan mempunyai kegunaan-kegunaan sebagai berikut :
1. Memperjelas penyajian pesan agar
tidak terlalu bersifat verbalistis (dalam bentuk kata-kata tertulis atau lisan
belaka).
2. Mengatasi keterbatasan ruang,
waktu, dan daya indera, seperti misalnya :
a. Objek yang terlalu besar bisa
digantikan dengan realita, gambar, film, atau model.
b. Objek yang terlalu kecil bisa
digantikan dengan proyektor mikro, film, atau gambar.
c. Gerak yang terlalu lambat atau
cepat dapat dibantu untuk memperjelas dengan timelaps atau high-speed
photography.
d. Kejadian atau peristiwa masa lalu
bisa ditampilkan kembali menggunakan rekaman video, atau film juga bisa dengan
foto secara verbal.
e. Objek terlalu kompleks (misal,
mesin-mesin) dapat disajikan dapat disajikan dengan model diagram, dan
lain-lain.
f. Konsep yang terlalu luas (seperti
gunung, gempa, iklim, dll) dapat divisualisasikan menggunakan film, gambar,
atau yang lain.
3. Dengan menggunakan media secara
tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap pasif anak didik, dalam hal ini media
pendidikana berguna untuk :
a. Menimbulkan kegairahan belajar
b. Memungkinkan interaksi yang lebih
dekan antara anak didik dengan lingkungannya serta kenyataan.
c. Memungkinkan anak didik belajar
mandiri menurut kebutuhan serta kemampuan dan minatnya.
4. Dengan sifat unik dari siswa
serta pengalaman dan lingkungan yang berbeda, sedangkan kurikulum pendidikan
ditentukan sama untuk setiap siswa, maka guru akan mengalami banyak kesulitan
jika semuanya harus ditangani sendiri. Apalagi bila latar belakang guru dengan
siswa berbeda. Masalah ini dapat diatasi dengan media pendidikan, yaitu
kemampuan dalam:
a. Memberikan perangsang yang sama
b. Mempersamakan pengalaman
c. Menghadirkan presepsi yang sama.
[1] Dr. Arief S. Sadiman, M.Si
dkk. Media Pendidikan Pengertian,
Pengembangan, dan Pemanfaatan. (Jakarta: Pustekkom Dikbud dan Raja Grafindo
Persada, 1996).hlm 16
[1] Dr. Arief S. Sadiman, M.Si
dkk. Media Pendidikan Pengertian,
Pengembangan, dan Pemanfaatan. (Jakarta: Pustekkom Dikbud dan Raja Grafindo
Persada, 1996).hlm 6
[2] Azhar Arsyad. Media
Pengajaran. (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1997), hlm 3
[3] Drs. Ahmad Rohani. HM,
M.Pd. Media Instruksional Edukatif. (
Jakarta: Rineka Cipta,1997), hlm 2
[4] Drs. Rudi Susilana, M.Si
dan Cepi Riyana, M.Pd . Media
Pembelajaran . (Bandung: Wacana Prima), hlm 6
[5] Opcit, hlm 4
[6] http://www.sarjanaku.com/2012/11/pengertian-pembelajaran-menurut-para.html
diunduh pada 18 Maret 2013
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda